ALLAH IS CALLING BUT I DIDN'T ANSWER

SEMOGA ALLAH SELALU MEMBANTU KITA

Seorang pemandu grab bertanya pada seorang Ustaz yang kebetulan jadi penumpang nya hari itu.

"Ustaz, kenapa ya. Saya merasa susah dan penuh masalah. Cari rezeki sulit, cari penumpang susah, pendapatan semakin kecil, hutang keliling pinggang pun tidak terbayar, masa depan saya semakin suram ustaz 😢 . 

Saya juga merasa penat dengan hidup saya yang tiada kemajuan..! Terasa hambar, tak ada arahnya, dan tak ada nikmatnya. Bosan saya ustaz. Saya ingin bahagia tapi kenapa susah sekali ya?

 "Oooo..! Mungkin kau kurang beribadat, kurang ingat akan Allah.”

"Hahh! saya kurang ingat ? Maksudnya bagaimana ustaz?", tanya si pemandu grab.

 "Mungkin Malaikat Rahmat penat mencari nak... Sebab dicari kesana kemari tapi tak pernah dijumpai."

Setelah berhenti sejenak, ustaz tersebut melanjutkan,

"Kamu dicari oleh Allah di antara kumpulan orang yang solat berjamaah di masjid, tidak ada. 

Dicari di antara kumpulan DHUHA, kamu juga tak ada. 

Dicari di antara kumpulan TAHAJJUD juga tak ada

Dicari di antara kumpulan PUASA sunah tak ada

Dicari di antara kumpulan SEDEKAH juga tak kelihatan batang hidungmu. 

Dicari di antara kumpulan TADARUSAN Qur'an, kamu juga tak nampak di sana. 

Dicari di antara kumpulan orang orang yang Umrah, Niat pun tidak ada.

Pemandu grab itu diam menunduk, ia merasa seperti ada sesuatu dibenak hatinya. 

Si ustaz melanjutkan...

"kamu dicari Allah di antara orang² yang tepat waktu  SOLATNYA, juga tak ada. Malah solat di kerjakan paling belakang dibanding kegiatan lainnya.

Memangnya siapa yang memberimu waktu dan umur?

Dicari di antara ahli SELAWAT pun tak ada. 

Dicari di antara yang MENUNTUT ILMU (agama/pengajian/ta'lim), juga tak ada. 

Dicari di antara orang yang mengamalkan dan menegakkan SILATURRAHIM, kamu juga tak ada., asyik beralasan sibuk... asyik penat... itu ini yg kurang manfaat

Terus Allah mau mencari di mana lagi? Cuba beritahu nak...

Pemandu grab diam membisu .

"Jawablah ...  jangan diam je" 

Maka, menangislah si pemandu tadi. Sambil mengesat airmatanya yg bercucuran, seperti cucuran air hujan... bocor lalu ia ber Istighfar...

“Taubat.... Ustaz... Saya Taubat...”

Hidup itu sederhana nak, kalau kita utamakan Allah, DIA juga utamakan kita. Semoga kita betulkan diri, selagi masih ada waktu.. terus menerus perbetulkan diri... Semoga Allah mengampuni dosa2 kita dan menerima taubat kita.

Dahulukan hak Allah, pasti ada rahmatNya